Pengertian Surat Lamaran Pekerjaan Surat lamaran pekerjaan merupakan suatu surat
dari seseorang yang membutuhkan pekerjaan kepada orang atau pejabat yang bisa
memberikan pekerjaan atau jabatan. Melalui surat lamaran ini, pelamar meminta
supaya ia diberi pekerjaan. Surat lamaran pekerjaan bisa juga diartikan dengan
suatu surat dari calon karyawan kepada calon majikan yang berisi permintaan
supaya karyawan diberi pekerjaan oleh calon majikan. Surat lamaran pekerjaan ini
biasanya bersifat formal ataupun resmi, misalnya surat untuk melamar pekerjaan
menjadi karyawan ataupun jabatan tertentu sesuai pada iklan yang ditawarkan.
Dalam hal ini, pelamar dalam surat lamarannya perlu menyebutkan suatu sumber
lamaran tersebut di alinea atau paragraf pembuka. Apabila lamaran itu tidak
berdasarkan pada suatu sumber, tentu saja tidak diperlukan peenyebutan sumber
pada alinea pembuka. ________________________________________
Fungsi Surat
Lamaran Pekerjaan 1. Sebagai tanda tertulis / resmi pengajuan permohonan
pekerjaan Yang satu ini merupakan fungsi utama dari surat lamaran kerja, karena
dengan hadirnya surat lamaran kerja berarti permohonan tersebut sifatnya resmi
dan tentu akan langsung diterima sebagai permohonan dan pertimbangan dalam
menerima pelamar tersebut. ________________________________________ 2. Sebagai
Alat Komunikasi Fungsi ini merupakan salah satu fungsi dasar dari setiap surat.
Karena setiap surat sudah dapat dipastikan akan mengandung informasi yang akan
sangat diperlukan oleh pihak yang dituju. Dalam surat lamaran informasi yang
dibutuhkan yaitu informasi mengenai data dan identitas pelamat. Dalam surat
lamaran pekerjaan biasanya akan terlampir izasah, daftar riwayat hidup, foto
copy KTP dan keterangan pengalaman pekerjaan. Semua informasi tersebut akan
sangat diperlukan oleh suatu perusahaan atau instansi yang dituju sebagai bahan
pertimbangan untuk menerima pelamar tersebut. Oleh karena itu bagi pelamar
selalu perhatikanlah informasi dalam surat lamaran tersebut dan persiapkan semua
prasyarat yang dibutuhkan. ________________________________________ 3. Sebagai
Bahan Pertimbangan Ini sudah dijelaskan diatas bahwa dengan hadirnya sebuah
surat lamaran kerja dan berbagi informasi mengenai identitas diri, merupakan
kebutuhan untuk melakukan sebuah pertimbangan bagi perusahaan menerima pelamar
yang tepat mengisi pekerjaan yang kosong.
________________________________________
Cara Membuat Surat Lamaran Kerja •
Gunakan bahasa yang baik dan benar, pergunakan bahasa yang formal karena surat
lamaran kerja ini termasuk surat resmi jangan menggunakan bahasa yang tidak
patut dalam pembuatan surat resmi. • Tulislah kalimat yang singkat padat dan
jelas, jangan bertele-tele dalam menulis suatu surat lamaran karena surat
lamaran ini bisa menampilkan jati diri seseorang serta sebuah instansi atau
perusahaan tidak menyukai surat lamaran yang bertele-tele. • Tulislah secara
manual menggunakan tangan, penulisan surat lamaran kerja secara manual lebih
disukai suatu perusahaan karena melalui tulisan tangan bisa dinilai bagaimana
pribadi seseorang. • Perhatikan kebersihan suatu surat lamaran kerja, jangan
sampai ada coretan atau bekas penghapus dalam surat lamaran kerja, jika salah
menulis lebih baik tulis ulang di kertas baru, jangan menggunakan stipo untuk
menghapus. • Isi secara jelas data diri dan suatu informasi yang informasi
tentang diri anda, serta lampirkan dokumen-dokumen pendukung seperti daftar
riwayat hidup, fotocopy identitas diri serta dokumen-dokumen lain yang menjadi
persyaratan. • Jika anda mempunyai sertifikat pendukung yang bisa menambah nilai
plus untuk diri anda jangan ragu untuk dapat melampirkannya.
________________________________________
Ciri – Ciri Surat Lamaran Pekerjaan
1.Tempat dan Tanggal Tempat dan tanggal ditempatkan di pojok kanan atas tanpa
titik di akhir, karena bukan merupakan suatu kalimat. Contoh : Bandung, 28
Agustus 2018 ________________________________________
2. Lampiran dan Perihal •
Kata ‘Lampiran’ dan ‘Perihal’ tidak bisa disingkat seperti lamp. atau hal. •
Angka dalam kolom lampiran itu ditulis menggunakan huruf. Contoh : Lampiran :
Satu Lembar Perihal : Lamaran Kerja ________________________________________
3.
Alamat Surat • Tidak menggunakan kata-kata “Kepada”. • Alamat yang disarankan
tidak lebih dari tiga baris. • Jabatan tidak boleh menggunakan jenis kelamin
seperti halnya bapak atau ibu. • Tulisan “Jalan” pada suatu alamat tidak boleh
disingkat. • Tidak boleh menggunakan titik di masing – masing akhir barisnya
Contoh : Yth. Manager Sukses Mandiri Jalan M. Yamin No. 02 Bandung
________________________________________
4. Salam Pembuka • Setelah kata “Dengan
Hormat” harus menggunakan koma. • Kata dengan hormat sebaiknya dapat dijadikan
satu dengan kalimat selanjutnya, walaupun diganti baris seperti biasa juga tetap
dapat digunakan. Contoh : Dengan Hormat, berdasarkan . . . . . . . . . . ( yang
dianjurkan ) Dengan Hormat, Berdasarkan . . . . . . . . . . ( tetap dapat
digunakan ) ________________________________________
5. Alinea Pembuka Dalam
alinea pembuka sebaiknya harus menggunakan bahasa yang baik dan sopan serta
membuat instansi yang membacanya tidak tersinggung.
________________________________________
6. Isi Dalam isi terdapat juga : •
Identitas Yaitu suatu keterangan berupa nama, tempat tanggal lahir, alamat,
pendidikan terakhir dan dapat dtambah lagi sesuai dengan kebutuhan. Dalam
menuliskan suatu keterangan diatas, awalan kata tidak menggunakan huruf besar.
Contoh : nama : Zian Sahara tempat tanggal lahir : Bandung, 4 Oktober 1990
pendidikan terakhir : S1 Sistem Informatika alamat : Dukuhturi, Bumiayu, Brebes,
52273 • Maksud dan Tujuan Merupakan suatu keterangan tentang alasan pengirim
atau pelamar pekerjaan menulis surat itu. • Menyatakan Lampiran Dalam lamaran
pekerjaan ini terdapat beberapa lampiran tentang syarat yang telah diminta oleh
instansi yang membutuhkan pekerja, maka sang pelamar harus memenuhi lampiran
yang diminta tersebut. Dalam lampiran ini setiap akhir kalimatnya harus
menggunakan tanda titik dua, dan di akhir lampiran mengggunakan titik.
Contoh :
1. Fotokopi ijazah yang telah dilegalisir; 2. Fotokopi kartu tanda penduduk; 3.
Foto ukuran 3×4 dua lembar. ________________________________________
7. Penutup
Dalam penutup kita harus menunjukan keantusiasan kita dalam melamar suatu
pekerjaan pada instansi yang kita tuju. Contoh : Demikian surat lamaran
pekerjaan yang saya buat, besar harapan saya untuk bisa menjadi bagian dari
perusahaan . . . . . . . . . ________________________________________
8. Tanda
Tangan dan Nama Terang Tanda tangan ini berada di pojok kanan bawah surat,
kemudian dibawahnya ditulis nama lengkap anda. Contoh : Hormat saya,
________________________________________
Struktur Surat Lamaran Pekerjaan
Sistematika surat lamaran pekerjaan sebagai berikut : • Tempat dan Tanggal
pembuatan surat • Lampiran • Hal • Alamat surat • Salam pembuka • Alinea pembuka
• Alinea Isi • Alinea Penutup • Salam penutup • Tanda tangan dan nama terang
________________________________________
Jenis – Jenis Surat Lamaran Pekerjaan
Menurut jenis pembuatannya surat lamaran pekerjaan terbagi menjadi dua, yaitu
sebagai berikut : 1. Surat lamaran pekerjaan ini digabungkan dengan riwayat
hidup (curriculum vitae). Dalam cara ini, riwayat hidup termasuk dalam isi surat
karena isinya berupa gabungan, cara ini juga disebut model gabungan. 2. Surat
lamaran yang dipisahkan dari sebuah riwayat hidup. Dalam cara ini riwayat hidup
merupakan suatu lampiran dan cara ini disebut model terpisah. Dalam suatu
praktek pemakain yang banyak dipakai adalah model terpisah. Walaupun dalam
pembuatannya memerlukan dua kali kerja, dan model ini lebih digemari oleh para
pencari kerja karena suratnya tidak terlalu panjang.
________________________________________
Sumber – Sumber Lamaran Pekerjaan
Sumber-sumber lamaran pekerjaan diantaranya ialah : • Sumber lowongan pekerjaan
tanpa suatu sumber tertentu. • Sumber lowongan pekerjaan dari suatu media
tertentu. • Sumber lowongan pekerjaan dari suatu referensi pihak tertentu.
________________________________________
Bagian – Bagian Surat Lamaran Kerja •
Tempat dan tanggal pembuatan surat lamaran. • Hal atau perihal. • Lampiran
berkas. • Alamat yang dituju. • Salam pembuka. • Isi surat yang bisa di bagi
menjadi empat bagian yakni suatu paragraf pembuka, isi surat, daftar lampiran
dan • Paragraf penutup. • Salam penutup. • Nama terang pelamar dan tanda tangan.
________________________________________
Unsur – Unsur Surat Lamaran Pekerjaan
Surat lamaran yang baik sekurang-kurangnya mempunyai ciri-ciri sebagai berikut :
• Mempunyai suatu bentuk yang menarik. • Mempunyai suatu bahasa yang menarik. •
Menggambarkan suatu kemampuan pelamar. • Tepat pada suatu sasaran. Dalam surat
lamaran pekerjaan, terdapat unsur-unsur surat, yakni sebagai berikut : • Kepala
surat • Tempat dan tanggal penulisan surat • Salam pembuka • Pembuka surat •
Tujuan surat lamaran pekerjaan • Lampiran persyaratan yang ditentukan • Penutup
surat • Tanda tangan dan nama jelas pelamar
________________________________________
Hal – Hal Yang Harus Dicantumkan Surat
Lamaran Pekerjaan Hal – hal yang harus dicantumkan dalam surat lamaran pekerjaan
agar tercapai tujuan pembuatannya diantaranya ialah : • Menyebutkan suatu sumber
lamaran. • Identifikasi diri yang lengkap dari pelamar, identifikasi diri
lengkap dari pelamar meliputi nama lengkap, tempat dan tanggal lahir, alamat
lengkap,nomor telepon,hand phone atau alat bantu komunikasi lainnya.
Identifikasi diri dari pelamar juga harus memudahkan pihak perusahaan
menghubungi pelamar. • Posisi yang dikehendaki. • Riwayat pendidikan. • Riwayat
pekerjaan (bila ada). • Kemampuan lain yang dimiliki. • Surat Referensi (bila
ada dan pelamar memandang pihak pemberi referensi mempunyai pengaruh terhadap
pengambilan keputusan). Hal – Hal Yang Harus Diperhatikan Surat Lamaran
Pekerjaan Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam pembuatan surat
lamaran, yakni sebagai berikut : • Surat lamaran ditulis tangan di atas kertas
yang bergaris ukuran folio. Tulisan harus jelas, bersih, dan tidak ada coretan
satupun. Surat lamaranpun dapat dibuat menggunakan suatu mesin tik atau
komputer. • Pelamar harus menyebutkan dirinya bukan dengan kata ganti kami
melainkan saya. Pelamar juga harus menyebut pimpinan instansi dengan Bapak/Ibu
(jika sudah jelas pemimpinnya). Apabila masih belum jelas, dapat langsung
menyebutkan suatu jabatannya. ________________________________________
Contoh Surat Lamaran Pekerjaan
Jakarta, 1 Agustus 2018
Yth.
Pimpinan Personalia PT.Seputar Ilmu
di Jakarta
Saya yang bertanda tangan di bawah ini,
Nama : Zian Sahara;
Tempat, Tanggal Lahir : Bandung, 1 September 1988;
Jenis Kelamin :Perempuan;
Status : Belum Kawin;
Agama : Islam;
Pendidikan/Jurusan : S-1 Sistem Informatika;
Alamat : Bandung, Jln Adinegoro no. 4;
Nomor Telepon/Hp :081204101105 (WA).
Dengan ini menyampaikan suatu permohonan kepada Bapak/Ibu,
agar kiranya dapat diangkat menjadi pegawai di perusahaan yang Bapak/Ibu pimpin,
dengan jabatan sebagai staf keuangan.
Sebagai bahan suatu pertimbangan
Bapak/Ibu, bersama ini Saya lampirkan :
1. Fotokopi Ijazah terakhir beserta transkrip nilai yang telah dilegalisir masing-masing 1 (satu) lembar
2. Pas foto berukuran 3×4 cm sebanyak 4 (empat) lembar.
3. Fotokopi Kartu Pencari Kerja(AK. I) yang telah dilegalisir sebanyak 1 (satu) lembar.
4. Surat keterangan kesehatan.
5. Surat keterangan kelakuan baik.
Demikian permohonan ini saya
sampaikan, besar harapan Saya kiranya Bapak/Ibu dapat mempertimbangkannya,
sebelum dan sesudahnya saya ucapkan terima kasih. Hormat saya, Ttd
________________________________________
Demikianlah Penjelasan mengenai √ Surat
Lamaran Pekerjaan : Pengertian, Fungsi, Struktur, Cara, Ciri, Jenis, Unsur &
Contohnya Lengkap Semoga dapat bermanfaat dan bisa menambah ilmu pengetahuan
lebih dalam lagi. Terima Kasih.